Jumat, 15 Juni 2012

MANFAAT PRAMUKA

Selama sepekan ini penulis melihat sejumlah kegiatan-kegiatan Pramuka yang sedang intens digalakan oleh masing-masing Gugus Depan (Gudep) di masing-masing sekolah di Kabupaten Pandeglang. Tentunya hal tersebut mengingatkan masa-masa ketika penulis masih berstatus sebagai pelajar yang rajin mengikuti kegitan-kegiatan Pramuka di sekolah setiap pekannya. Kegiatan-kegiatan yang dahulu memupuk rasa tanggungjawab dan sifat kepemimpinan pada diri penulis terbukti sangat membantu dalam pergaulan sehari-hari, terutama ketika harus berhadapan dengan masyarakat. Sampai saat ini, penulis masih beranggapan bahwa kurikulum mata pelajaran yang ada di sekolah belum mampu menjawab akan kebutuhan para siswanya dalam menghadapi kehidupan sehari-hari. Kebanyakan kemampuan akademis yang didapatkan oleh seorang anak di sekolahnya hanya dipakai pada saat-saat tertentu saja, sedangkan untuk kemampuan bergaul dan bermasyarakat (berorganisasi) yang itu dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari, rata-rata tidak didapatkan di bangku sekolah. Justru kemampuan tersebut didapatkan dari pendidikan luar sekolah (ekstrakurikuler), salahsatunya lewat pendidikan Gerakan Pramuka. Pramuka merupakan wadah dimana tempat seorang anak menempa watak dan kepribadian yang ada didalam dirinya sebelum ia mengahadapi dunia nyata dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Oleh karenanya gerakan Pramuka harus terus ditumbuhkan dan dikembangkan dikalangan anak dan kaum muda. Pendidikan Pramuka berperan sebagai komplemen dan suplemen terhadap pendidikan formal. Mengambil Manfaat Dari Kegiatan Pramuka Dalam kalimat Pendahuluan Petunjuk Penyelenggaraan Pola dan Mekanisme Pembinaan Pramuka Penegak dan Pandega Nomor 080 Tahun 1988 yang menggambarkan tentang tujuan didirikannya Gerakan Pramuka di Indonesia. Yaitu, “Gerakan Pramuka bertujuan membentuk manusia yang berkepribadian dan berwatak luhur, yang sehat jasmani dan rohaninya, serta menjadi warga negara Republik Indonesia, yang berjiwa Pancasila, setia dan patuh kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sehingga menjadi anggota masyarakat yang baik dan berguna, yang dapat membangun dirinya, masyarakat, bangsa dan negara”. Mungkin banyak pelajar sekarang yang mengganggap bahwa kegiatan-kegiatan perkemahan seperti pramuka hanya akan membuang-buang waktu saja. Dan ada pula yang beranggapan bahwa kegiatan pramuka adalah kegiatan yang tidak lagi diperlukan dizaman sekarang ini. Bagi penulis sendiri anggapan seperti itu merupakan pendapat orang-orang yang hanya mengkuti kegiatan-kegiatan pramuka sekedar ritual tanpa isi saja, karena bagi mereka yang bisa mengambil manfaat dari kegiatan-kegiatan yang diadakan oleh pramuka akan terasa sekali manfaatnya, terutama dalam pergaulan sehari-hari di masyarakat. Jelas sekali perbedaannya antara anak yang aktif Pramuka dengan anak yang tidak aktif di Pramuka. Ada beberapa manfaat yang bisa penulis rasakan dan bisa diambil dari kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh gerakan Pramuka, manfaat tersebut bisa dilihat dari berbagai aspek, diantaranya, aspek Sosial dan Kesehatan. Aspek Sosial Seperti yang dikatakan oleh The Word Organitation of The Scout Movement (WOSM), salah satu tujuan gerakan pramuka dalam aspek sosial adalah untuk mendorong peserta didik untuk melibatkan diri tehadap pembangunan masyarakat, menghormati dan menghargai orang lain serta intregasi alam seisinya. Dengan ini kepramukaan mempromosikan kerukunan dan kedamainan lokal, internasional serta saling pengertian dalam kerjasama. Manusia adalah mahluk sosial, dimana dalam kehidupan sehari-harinya selalu bergantung dan memerlukan manusia lainnya untuk mempertahankan hidup. Tentunya ini memerlukan kemampuan dan keahlian khusus dalam realisasinya, karena untuk bergaul dan bersosialisasi ternyata tidak mudah kalau tidak dibiasakan dari sejak dini. Di Pramuka kita dituntut untuk menjadi bagian dari masyarakat (sesuai dengan tujuan Pramuka). Karena setiap pelajar tentu nantinya akan kembali kepada masyarakat untuk mengabdikan dan mengimplementasikan kemampuan yang didapatkan dari bangku sekolah, apabila ketika disekolah kita tidak menempa diri dalam kehidupan berorganisasi, maka sudah dipastikan kita akan menghadapi kesulitan dalam mengimplementasikan kemampuan kita tersebut, sehebat dan sepintar apapun kemampuan akademik yang kita miliki sewaktu duduk dibangku sekolah, tentunya tidak akan ada manfaatnya kalau kita tidak bisa menyampaikan dan mengamalkannya di masyarakat. Aspek Kesehatan Manfaat kegiatan pramuka kalau dilihat dari aspek kesehatan, salahsatunya kegiatan pramuka bisa merangsang pertumbuhan dan perkembangan peserta didik. Kegiatan-kegiatan yang diadakan oleh gerakan Pramuka selain memerlukan mental, memerlukan fisik yang prima. Fisik yang prima berhubungan erat dengan kondisi kesehatan yang ada pada diri kita, dan fisik yang prima tidak akan begitu saja didapatkan apabila tidak dilatih secara intens minimalnya seminggu sekali. Biasanya, sebelum memulai latihan atau kegiatan, para anggota pramuka selalu melakukan pemanasan gerak tubuh, seperti lari-lari kecil, push up, skot jump dan lain-lain. Hal-hal tersebut sangat bermanfaat sekali bagi kondisi fisik. Biasanya, kalau kita sengaja melakukannya sendiri kita akan merasa malas, tapi kalau hal-hal tersebut dilakukan bersama-sama dengan teman-teman yang lain sesama anggota Pramuka, suasanya akan terasa menyenangkan. Di Pramuka kita dituntut untuk menggerakan fisik kita secara aktif. Gerakan tubuh (Olahraga) yang rutin dilakukan akan sangat berpengaruh bagi kondisi fisik dan kesehatan kita. Menurut penelitian, manusia mempunyai sekitar 650 otot tubuh, berarti 650 motor yang memberikan kemampuan untuk bergerak. Otot-otot ini, jika tidak digunakan akan kehilangan kemampuannya dan berkurang ukurannya dan jika itu tidak aktif untuk jangka waktu yang cukup lama, maka akan berhenti berfungsi semuanya. Karena itu gerak tubuh sangatlah penting. Saatnya Mengambil Peran Sangat disayangkan apabila kita sebagai generasi penerus bangsa dan negara ini tidak bisa turut ambil peran dalam memajukan dan memakmurkan masyarakat. Kualitas masa depan penghuni negara ini ditentukan oleh kualitas para generasi mudanya dalam membina diri saat ini. Sudah selayaknya sebagai generasi penerus yang dituntut untuk melakukan perubahan kearah yang lebih baik kita sudah harus mulai membina diri dari mulai sekarang. Kita manfaatkan tempat atau wadah (organisasi) seperti Pramuka untuk membina dan melatih kemampuan kita dalam turut serta dalam peran pembangunan bangsa dan negara. Kalau bukan kita siapa lagi? Gerakan pramuka ibarat kawah candradimuka bagi generasi muda, calon-calon pemimpin masa depan negara ini. Sebagai generasi muda, baik itu pelajar maupun mahasiswa, mari kita membina diri selagi ada kesempatan, agar kelak dimasa depan kita bisa bereperan aktif di masyarakat, khususnya dalam masalah pembangunan. Sayang sekali kalau saat ini kita menghabiskan waktu dengan sesuatu yang tidak jelas manfaatnya Negara ini memerlukan Sumber Daya Manusia (SDM) yang tangguh dan inovatif untuk mengelola Sumber Daya Alam (SDA) dimilikinya. Melalui gerakan Pramuka, mari ciptakan Sumber Daya Manusia yang tangguh, berkualitas dan Inovatif.

3 komentar: